Ilmu ini adalah diajarkan langsung oleh leluhur di Alam Langgeng. Adapun leluhur yang mengajarkan tersebut adalah Ki Ageng Atas Angin. Atas ijin beliau saya coba beberkan sedikit amalan ini sebagai sarana melestarikan warisan budaya kita yang kian punah termakan zaman.
Ilmu Kadigjayaan leluhur Aji Jagad Pamungkas kepada pembaca secara sempurna dan atas izin Allah SWT. (Terima ijazah kirim doanya Al fatihah dikirimkan ke leluhur Kyai Ageng Atas Angin Sumare Ing Temuireng Karanganyar).
Ingsun Amatak Ajiku Jagad Pamungkas. Guntur Nang Tanganku. Kilat Nang Mripatku. Ono Bumi Langite Jagad. Kabeh Aji Tunduk Marang Ajiku. Kabeh Jin Hancur Marang Ajiku. Jagad Suryo Nang Dodoku. Ya Ajiku Jagad Pamungkas. Langit, Suryo,Bimosakti Dadi Siji. Lan Kersaning Kekuatan Alloh. Sibgotollah 7x Lahaula Wala Quwata Illabillahil ‘Ayiyil ‘Adhiim. (Mantra dibaca 7x setiap habis salat).
Rapalan Ajian Jagad Pamungkas
Lakunya puasa 7 hari mutih mulai hari Anggoro Kasih Selasa Kliwon buka jam 12 malam. lanjut puasa ngerowot 3 hari.
Selama puasa sehabis baca mantra tambahkan baca “Lahaula wala quwata illabillahil ‘ayiyil ‘adhiim” 70x. (tahan napas di dada atau perut).
Kegunaan:
- Cabut ilmu seseorang: caranya Baca 1x lalu sedot dengan tarikan napas yang dalam (visualisasi ilmu orang tersebut tersedot dan arahkan energinya ke badan atau diri kita atau ke benda dan kunci).
- Lawan santet: puasa semalam dan di wiridkan semalam suntuk sebelumnya salat hajat dulu. Paginya buncengan bagikan ke anak yatim.
- Untuk pengobatan juga bisa, cuma caranya kalo untuk pengobatan kirim dulu sama yang sakit misalnya “Wa illa hadaitan filjasadi ruuhi (nama yang sakit) Al Fatiaha“. Terus tangan kita tempelin yang ditempat yang sakit.
- Untuk menundukkan musuh yang sakti baca dalam hati 1x tahan napas.
Demikianlah yang dapat saya dapat sampaikan semoga bermanfaat memperkaya khasanah keilmuan Nusantara.
Peringatan Keras!
Segala bentuk praktek atau ritual yang menyekutukan Allah, meminta kepada selain Allah, lebih percaya terhadap kekuatan syaitan dibanding kekuatan Allah adalah merupakan perbuatan syirik.
Firman Allah Ta’ala: “Sesungguhnya barang siapa menyekutukan Allah, maka pasti Allah mengharamkan jannah baginya dan tempatnya adalah neraka, dan tidak ada bagi orang-orang zhalim itu seorang penolongpun”, (QS. Al-Maidah: 72).
Dalam Islam sudah jelas itu adalah perbuatan syirik. Maka tinggalkan dan segera minta ampun kepada Allah atau neraka tempat abadi anda kelak.
